RINDU
Selamat pagi Rindu. Itu adalah panggilan sayang ku untuknya.
Sejak kecil aku sudah mengenalnya. Rindu selalu datang dengan penuh
kepercayaan, kepastian, suasana baru, selalu bisa memberi semangat untukku. Tanpanya
aku mungkin hilang semangat, hilang jiwa, hilang raga, hilang segalanya ya itu
pasti.
Aku pernah berfikir mungkin jika aku tidak bertemu
dengannya, aku mungkin tidak bisa bertemu dengan ibuku, ayahku,kakakku,
keluargaku, temanku dan lain-lain. Lebay ? bukan itu pasti.
Rindu selalu bisa jadi inspirasi, inspirasi setiap orang dan
mungkin aku, aku selalu menunggunya. Selalu berharap bahwa dia selalu hadir di
depanku, di depan mataku. Memberiku sentuhan semangat di setiap harinya. Memberi
imajinasi, mimpi yang akan ku raih suatu hari nanti.
Ketika hujan deras, disaat diri ini butuh kehangatan dia
akan tahu kapan dia akan hadir, kapan dia bisa menghangatkan ku. Rindu selalu
mengerti aku. Dan mungkin dia akan selalu mengertiku, tp belum tentu aku. Aku hanya
menganggapnya sebagai sesuatu yang mungkin tidak penting dalam kehidupanku. Tapi
ternyata dia sangat penting untukku.
Maaf karena aku kurang peduli denganmu. Tapi aku hanya
manusia, aku masih belajar. Belajar menghargai sekitarku dan juga kau Rindu.
Dan Rindu akan selalu hadir dalam duniaku setiap hariku
entah sampai kapan.
Rindu adalah matahari ku.
“Aku berdiri di bawah
pohon di temani oleh Angin.”
-
Ayu
Setiowati -